SELAMATKAN AKU DARI INI…!
Ma’had Al-Ishlaah, Tanggal 11
Nopember 2014 pukul 05.37 WIB. Semester 7
Ketika anda memilih, mana yang akan
anda pilih diantara dua hal ini: cinta atau kuliah, pacaran atau menyelesaikan
skripsi. Hal ini sering dialami oleh banyak mahasiswa dan juga santri. Ketika
mereka dituntut untuk berpikir tentang masa depan mereka. Mereka akan berpikir
dua hal: belajar atau menikah. Karena dewasa ini, menikah tanpa pacaran bukan
lagi menjadi trend melainkan harus dijauhi. Kenapa? Karena orang tua pun
berargumen, jika tidak pacaran, takut nanti anak-anaknya tidak laku. Tidak laku? Kayak barang dagangan
saja!
Padahal Islam tidak mengajarkan
pacaran. Islam juga tidak mengajarkan ta’aruf Islami antara lawan jenis. Islam
hanya mengajarkan jika hendak bersama-sama dengan yang bukan mahram harus
bersama mahramnya. Itu saja. Maaf saya tidak bermaksud untuk menceramahi.
Tetapi melihat kondisi kampus-kampus di Indonesia saat ini, yang mana mahasiswa
dan mahasiswi berbaur menjadi satu tanpa sekat/tabir, maka kemungkinan pacaran
atau setidaknya ta’aruf akan semakin besar. Lalu bagaimana cara melindungi
diri? Berikut sedikit formulanya:
Satu, prioritaskan waktu luang anda
untuk menulis. Tulis apapun yang anda rasakan, tidak harus dibentuk menjadi
cerpen. Karena dengan menulis anda akan mampu melampiaskan emosi dan meletupkan
semngat anda untuk menjadi lebih baik. Tentunya juga sering membaca jika
menginginkan tulisan yang enak dibaca.
Dua, utamakan untuk menyelesaikan
tugas-tugas kuliah anda tepat waktu. Jika perlu anda cicil sedikit demi
sedikit, sehingga pas hari pengumpulan, anda tidak menggunakan SKS (Sistem
Kebut Sejam). Tentunya jangan terlalu sibuk dengan tugas anda. Anda juga butuh
refreshing, seperti main ke puncak, main ke pantai dengan teman-teman anda,
atau yoga di tempat yang sepi seperti di desa wisata agro mungkin.
Tiga, cari dan masuk sebagai kader di
organisasi yang bisa menempa pengembangan bakat minat anda. Yang jelas, bisa
mengisi kekosongan waktu luang anda sepenuhnya. Dengan begitu kepekaan sosial
dan pengembangan diri anda akan lebih cepat disbanding teman-teman anda yang
tidak terjun di organisasi.
Empat, percayakan diri anda dengan
perbaikan akhlaq dan penambahan jumlah prestasi. Karena itu lebih menawan para
wanita/lelaki idaman anda untuk mengenal anda. Jadi sewaktu-waktu anda
melamar/dilamar pasti hasilnya baik dan sukses. Percaya deh!